Ecolecon – Serbuan Ukraina ke Crimea dengan sebagian peluru kendali jarak jauh ATACMS cadangan Amerika Sindikat( AS) pada hari Pekan RGO303 RTP dipuji media- media Kyiv. Sebabnya, senjata Amerika itu berhasil mendobrak area yang dilindungi sistem peluru kendali mutahir S- 500 Rusia.
Serbuan hebat itu menyebabkan kematian 4 orang, tercantum 2 kanak- kanak, serta menimbulkan dekat 150 yang lain terluka kala puing- puing peluru kendali melepaskan tepi laut terdekat di Sevastopol, Crimea.
Departemen Pertahanan Rusia menerangkan kalau rudal- rudal yang dipakai dalam serbuan itu merupakan ATACMS yang diadakan oleh AS, suatu sistem yang sanggup menggapai target sampai jarak 300 kilometer( 186 mil).
Rekaman yang timbul di internet membuktikan panorama alam rancu di tepi laut di wilayah Uchkuyevka, di mana banyak orang yang melarikan diri dari puing- puing yang berguguran serta banyak orang yang terluka dibawa ke bangku sangai.
Ahli ucapan Kremlin Dmitry Peskov menyumpahi serbuan itu selaku aksi“ biadab” serta mendakwa AS“ menewaskan kanak- kanak Rusia”. Ia merujuk pada pendapat baru- baru ini oleh Kepala negara Vladimir Putin, yang sudah berkomitmen buat mematok negara- negara yang menyediakan senjata ke Ukraina.
“ Keikutsertaan Amerika Sindikat dalam serbuan kepada Sevastopol tidak diragukan lagi,” tutur Peskov, seraya meningkatkan kalau Washington serta sekutunya mendesak Kyiv buat melaksanakan aksi terorisme global serta menewaskan masyarakat awam Rusia.
Departemen Pertahanan Rusia lebih lanjut mengeklaim kalau seluruh peluru kendali ATACMS diprogram oleh ahli Amerika serta dipimpin oleh satelit RGO303 SLOT Amerika, menekankan asumsi keikutsertaan Amerika dalam serbuan itu.“ Washington serta negara- negara satelitnya mendesak Kyiv buat melaksanakan aksi terorisme global serta menewaskan masyarakat awam Rusia,” tutur departemen itu.